CIFOR–ICRAF publishes over 750 publications every year on agroforestry, forests and climate change, landscape restoration, rights, forest policy and much more – in multiple languages.

CIFOR–ICRAF addresses local challenges and opportunities while providing solutions to global problems for forests, landscapes, people and the planet.

We deliver actionable evidence and solutions to transform how land is used and how food is produced: conserving and restoring ecosystems, responding to the global climate, malnutrition, biodiversity and desertification crises. In short, improving people’s lives.

Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen: Ekologi, silvikultur dan produktivitas

Export citation

Panduan ini mengelaborasikan berbagai informasi terkait ekologi dan silvikultur Paraserianthes falcataria (L.) Nielsen, dengan fokus wilayah di Indonesia. Panduan ini juga mencakup informasi pertumbuhan dan hasil dari beragam sumber pustaka maupun berdasarkan pengukuran tegakan petani di lokasi penelitian kami di Provinsi Jawa Barat, , dan juga berdasarkan data pertumbuhan tegakan yang telah dikumpulkan sebelumnya oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. Panduan ini merupakan salah satu dari lima panduan yang dapat dijadikan sebagai bahan referensi dalam usaha penanaman pohon rakyat untuk lima jenis pilihan di Indonesia. Keempat jenis lainnya adalah: Acacia mangium Willd., Aleurites moluccana (L.) Willd., Anthocephalus cadamba Miq. dan Swietenia macrophylla King. Kegiatan penanaman pohon sudah lama dilakukan oleh para petani di Indonesia, baik di lahan milik maupun di lahan desa. Berbagai pihak telah menggalakkan kegiatan ini dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani, kelestarian lingkungan dan pasokan kayu industri. Penanaman pohon oleh petani pada umumnya dapat terlaksana, namun seringkali dilakukan tanpa bantuan teknis. Kebanyakan petani kurang memiliki kemampuan teknis dan pengetahuan dalam mengelola tanaman dengan benar, sehingga kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan dari tanaman tersebut mungkin tidak optimal. Produktivitas hutan tanaman rakyat dapat ditingkatkan dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam mengelola tanaman, termasuk pemilihan jenis berdasarkan kesesuaian lahan, manajemen silvikultur untuk menghasilkan produk yang berkualitas tinggi, dan pencegahan hama dan penyakit.
Download:

DOI:
https://doi.org/10.17528/cifor/003482
Altmetric score:
Dimensions Citation Count:

Related publications