s:805:"TI Sistem wanatani berbasis karet: Alternatif bagi karet dan hutan karet AU Wibawa G AU Akiefnawati, R. AU Joshi L AB Secara tradisional sebagian besar kebun karetrakyat di Indonesia dibangun melalui sistemtebas-tebang-bakar baik dari hutan sekundermaupun hutan karet tua. Tanaman karet asalseedling/biji sapuan ditanam secara tidakberaturan dengan kerapatan tinggi. Kemudian,selama dua sampai tiga tahun pertamaditumpangsari dengan tanaman pangan.Pengelolaan kebun dilakukan secara ekstensif,dengan penyiangan minimal tanpa pemupukanyang berarti sehingga berbagai vegetasi bekashutan sekunder tumbuh secara alamibersamaan dengan tanaman karet. Kondisidemikian menyebabkan pola kebun karetmenyerupai hutan dengan dominasi tanamankaret, sehingga sistem ini dikenal juga sebagai‘hutan karet’. ";