CIFOR-ICRAF berfokus pada tantangan-tantangan dan peluang lokal dalam memberikan solusi global untuk hutan, bentang alam, masyarakat, dan Bumi kita

Kami menyediakan bukti-bukti serta solusi untuk mentransformasikan bagaimana lahan dimanfaatkan dan makanan diproduksi: melindungi dan memperbaiki ekosistem, merespons iklim global, malnutrisi, keanekaragaman hayati dan krisis disertifikasi. Ringkasnya, kami berupaya untuk mendukung kehidupan yang lebih baik.

CIFOR-ICRAF menerbitkan lebih dari 750 publikasi setiap tahunnya mengenai agroforestri, hutan dan perubahan iklim, restorasi bentang alam, pemenuhan hak-hak, kebijakan hutan dan masih banyak lagi – juga tersedia dalam berbagai bahasa..

CIFOR-ICRAF berfokus pada tantangan-tantangan dan peluang lokal dalam memberikan solusi global untuk hutan, bentang alam, masyarakat, dan Bumi kita

Kami menyediakan bukti-bukti serta solusi untuk mentransformasikan bagaimana lahan dimanfaatkan dan makanan diproduksi: melindungi dan memperbaiki ekosistem, merespons iklim global, malnutrisi, keanekaragaman hayati dan krisis disertifikasi. Ringkasnya, kami berupaya untuk mendukung kehidupan yang lebih baik.

CIFOR–ICRAF publishes over 750 publications every year on agroforestry, forests and climate change, landscape restoration, rights, forest policy and much more – in multiple languages.

CIFOR–ICRAF addresses local challenges and opportunities while providing solutions to global problems for forests, landscapes, people and the planet.

We deliver actionable evidence and solutions to transform how land is used and how food is produced: conserving and restoring ecosystems, responding to the global climate, malnutrition, biodiversity and desertification crises. In short, improving people’s lives.

Creating niches for integration of green manures and risk management through growing maize cultivar mixtures in Southern Ethiopian highlands

Ekspor kutipan

Maize yield fluctuation in small scale farms of East Africa is associated mainly to intermittent drought, soil fertility decline and choice of intercrops. Field experiments were conducted between 2000 and 2004 in Areka, Southern Ethiopia to evaluate whether maize cultivar mixtures have yield advantage over pure stands under sub-optimal conditions but also to quantify the productivity of vetch (Vicia dasycarpa) as a green manure cropunder intercropping with maize mixtures or pure stands. Mid-late maturing, A511 (145 days, 2.45m tall) and early maturing, ACV6 (120 days and 2.04m tall) maize varieties were grown either in pure stands or in mixtures of the two cultivars with or without intercropping, in fertile or less fertile farm plots. Under sole cropping, the grain yield of mixtures was significantly higher (by 1.5 tha-1) (P
    Tahun publikasi

    2005

    Penulis

    Amede, T.; Bekele A; Opondo C J

    Bahasa

    English

    Kata kunci

    systems, intercropping, cultivars, maize

    Geografis

    Ethiopia

Publikasi terkait