CIFOR-ICRAF berfokus pada tantangan-tantangan dan peluang lokal dalam memberikan solusi global untuk hutan, bentang alam, masyarakat, dan Bumi kita

Kami menyediakan bukti-bukti serta solusi untuk mentransformasikan bagaimana lahan dimanfaatkan dan makanan diproduksi: melindungi dan memperbaiki ekosistem, merespons iklim global, malnutrisi, keanekaragaman hayati dan krisis disertifikasi. Ringkasnya, kami berupaya untuk mendukung kehidupan yang lebih baik.

CIFOR-ICRAF menerbitkan lebih dari 750 publikasi setiap tahunnya mengenai agroforestri, hutan dan perubahan iklim, restorasi bentang alam, pemenuhan hak-hak, kebijakan hutan dan masih banyak lagi – juga tersedia dalam berbagai bahasa..

CIFOR-ICRAF berfokus pada tantangan-tantangan dan peluang lokal dalam memberikan solusi global untuk hutan, bentang alam, masyarakat, dan Bumi kita

Kami menyediakan bukti-bukti serta solusi untuk mentransformasikan bagaimana lahan dimanfaatkan dan makanan diproduksi: melindungi dan memperbaiki ekosistem, merespons iklim global, malnutrisi, keanekaragaman hayati dan krisis disertifikasi. Ringkasnya, kami berupaya untuk mendukung kehidupan yang lebih baik.

CIFOR–ICRAF publishes over 750 publications every year on agroforestry, forests and climate change, landscape restoration, rights, forest policy and much more – in multiple languages.

CIFOR–ICRAF addresses local challenges and opportunities while providing solutions to global problems for forests, landscapes, people and the planet.

We deliver actionable evidence and solutions to transform how land is used and how food is produced: conserving and restoring ecosystems, responding to the global climate, malnutrition, biodiversity and desertification crises. In short, improving people’s lives.

Pathways and challenges towards a transformation of landscapes, livestock and livelihoods

Ekspor kutipan

Drylands cover 40 % of the global land area, host 2 billion people, and support approximately 50% of the world’s livestock population. However, drylands have inherently challenging biophysical characteristics: degradation-prone soils and vegetation, water scarcity, and high rainfall variability both in time and space. In the drylands of East Africa, pastoral and agropastoral livelihoods are prominent. With increased political and economic interest in East Africa’s dryland regions, pastoralists find themselves increasingly confronted by processes of privatization, fragmentation and commodification of land based resources. This has led to pasture scarcity, resource conflicts and changes in land tenure that limits mobility of people and livestock.
    Tahun publikasi

    2021

    Penulis

    Drylands Transform

    Bahasa

    English

    Kata kunci

    landscape conservation, semiarid zones, livestock, livelihoods, soil degradation

Publikasi terkait