CIFOR-ICRAF berfokus pada tantangan-tantangan dan peluang lokal dalam memberikan solusi global untuk hutan, bentang alam, masyarakat, dan Bumi kita

Kami menyediakan bukti-bukti serta solusi untuk mentransformasikan bagaimana lahan dimanfaatkan dan makanan diproduksi: melindungi dan memperbaiki ekosistem, merespons iklim global, malnutrisi, keanekaragaman hayati dan krisis disertifikasi. Ringkasnya, kami berupaya untuk mendukung kehidupan yang lebih baik.

Découvrez les évènements passés et à venir dans le monde entier et en ligne, qu’ils soient organisés par le CIFOR-ICRAF ou auxquels participent nos chercheurs.

CIFOR-ICRAF menerbitkan lebih dari 750 publikasi setiap tahunnya mengenai agroforestri, hutan dan perubahan iklim, restorasi bentang alam, pemenuhan hak-hak, kebijakan hutan dan masih banyak lagi – juga tersedia dalam berbagai bahasa..

CIFOR-ICRAF berfokus pada tantangan-tantangan dan peluang lokal dalam memberikan solusi global untuk hutan, bentang alam, masyarakat, dan Bumi kita

Kami menyediakan bukti-bukti serta solusi untuk mentransformasikan bagaimana lahan dimanfaatkan dan makanan diproduksi: melindungi dan memperbaiki ekosistem, merespons iklim global, malnutrisi, keanekaragaman hayati dan krisis disertifikasi. Ringkasnya, kami berupaya untuk mendukung kehidupan yang lebih baik.

CIFOR–ICRAF publishes over 750 publications every year on agroforestry, forests and climate change, landscape restoration, rights, forest policy and much more – in multiple languages.

CIFOR–ICRAF addresses local challenges and opportunities while providing solutions to global problems for forests, landscapes, people and the planet.

We deliver actionable evidence and solutions to transform how land is used and how food is produced: conserving and restoring ecosystems, responding to the global climate, malnutrition, biodiversity and desertification crises. In short, improving people’s lives.

Transboundary perspectives on managing Indonesia's fires

Ekspor kutipan

This study explores initiatives in Indonesia, Singapore, and Malaysia to eliminate transboundary "haze" in Southeast Asia and the fires in Indonesia that are its major cause. It outlines reforms and technical programs to improve fire management and reduce smoke pollution and examines the scope for cooperation and conflict among these parties to the Association of South East Asian Nations (ASEAN) Agreement on Transboundary Haze Pollution. The study analyzes how changing administrative structures affect success of fire management and pollution control programs and explains how developing the effective fire management in Indonesia necessary to eliminate transboundary haze will depend on a combination of political will, legal reform, and administrative coordination. Although the ASEAN Haze Agreement lacks enforceable mandatory provisions, it remains a useful vehicle for international pressure and regional cooperation to eliminate transboundary pollution.

DOI:
https://doi.org/10.1177/1070496506288369
Skor altmetrik:
Jumlah Kutipan Dimensi:

    Tahun publikasi

    2006

    Penulis

    Mayer, J.

    Bahasa

    English

    Kata kunci

    air pollution, transboundary disputes, cooperation, pollution control, fire control, smoke

    Geografis

    Indonesia

Publikasi terkait